
Sebenarnya sambal Lamongan hampir sama saja dengan sambal-sambal
lainnya. Hanya saja, sambal Lamongan adalah cikal bakal sambal-sambal
yang digunakan untuk santapan pecel lele yang ada di seluruh Indonesia.
Diadaptasi dari sambal Lamongan inilah makanya setiap sambal-sambal yang
ada di warung makan pecel lele terasa hampir sama di lidahnya.
Paling-paling letak perbedaannya hanya dari pekat atau tidaknya aroma terasi dan tingkat kepedasannya masing-masing. Sebenarnya cara membuat sambal lamongan
tidaklah sulit. Siapapun bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah.
Bahan-bahannya pun terbilang murah dan sederhana. Sehingga tidak ada
kesulitan yang berarti untuk mempraktekkannya.
Berbagai buku resep masakan nusantara dan postingan artikel di internet sangat banyak memaparkan cara membuat sambal lamongan
yang gurih dan nikmat di lidah. Nah artikel ini pun tidak mau
ketinggalan membagi ilmu tentang tata cara membuat sambal khas Lamongan
ini. Mau tahu caranya? Yuk, baca resepnya berikut ini:
Bahan-bahan yang harus dipersiapkan untuk membuat sambal Lamongan adalah:
- 5 buah cabai merah ukuran besar.
- 10 buah cabai rawit merah.
- 6 buah bawang merah.
- 4 siung bawang putih.
- 1-2 buah tomat. Bila menginginkan rasa cabai yang sangat pedas, maka penggunaan tomat bisa dikurangi menjadi 1 buah saja.
- Terasi udang secukupnya.
- Gula merah secukupnya, kira-kira ½ ibu jari.
- 2 sendok makan perasan air jeruk nipis.
- Garam secukupnya
- Minyak goreng untuk menggoreng.
Cara membuat sambal Lamongan:
- Setelah seluruh bahan dipersiapkan, kini tinggal meracik bahan tersembut menjadi sambal Lamongan yang gurih dan nikmat. Caranya, cuci bersih cabai merah besar, cabai rawit, dan tomat.
- Setelah bersih, potong-potong cabai merah besar, bawang merah, bawang putih dan tomat. Tujuannya agar mempercepat proses pematangan cabai ketika digoreng dan mempermudah saat cabai diulek. Sedangkan untuk cabai rawit tidak perlu dipotong-potong.
- Panaskan minyak dalam wajan/kuali, lalu masukkan seluruh cabe merah yang telah dipotong-potong, cabe rawit, bawang merah, bawang putih dan tomat. Masak sebentar hingga setengah matang, lalu angkat dan biarkan agak dingin sebentar.
- Ulek bahan-bahan yang telah digoreng tersebut. Tambahkan terasi, garam, gula merah ketika proses pengulekkan.
- Setelah seluruh bahan digiling halus, tinggal tambahkan perasan air jeruk nipis dan aduk rata.
- Sambal lamongan pun siap untuk dinikmati bersama tahu goreng, tempe goreng, ikan goreng, dan lalapan.
Manfaat Mengonsumsi Sambal
Sambal memang pelengkap makanan yang dapat mebangkitkan selera makan.
Termasuklah sambal Lamongan juga. Namun menurut seorang pakar kesehatan
Dr. Kristie Leong MD, mengonsumsi sambal dengan porsi yang tepat bukan
sekedar untuk membangkitkan selera makan saja. Tapi juga memberi banyak
manfaat untuk tubuh manusia. Tapi ingat, tidak boleh terlalu berlebihan
dan tidak pula terlalu pedas sehingga membuat perut menjadi mulas. Dr.
Kristie Leong MD juga menganjurkan makan sambal dalam porsi secukupnya
disertai dengan lauk-pauk pada rutinitas makan sehari-hari.
Lantas, apa saja manfaat mengonsumsi sambal? Berikut tiga manfaat yang bisa didapat oleh tubuh ketika mengonsumsi sambal:
- Sambal membantu menjaga kondisi jantung agar tetap sehat. Secara tidak langsung, sambal memberi manfaat menjaga kesehatan jantung. Sebab, cabai mengandung serat yang baik dan dibutuhkan oleh tubuh. Ditambah lagi penggunaan bawang putih pada sambal racikan akan membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular, jantung dan tekanan darah. Asalkan, menu lauk pauk yang dikonsumsi pun adalah menu sehat rendah lemak. Misalnya daging tanpa lemak dan daging ayam kampung yang di goreng dengan minyak zaitun, lalu disantap dengan sambal.
- Sambal mengontrol gula darah. Secara tidak langsung pula sambal bisa membantu mengontrol gula darah agar tetap dalam posisi stabil. Penggunaan bawang merah ketika membuat sambal berperan sebagai pengontrol insulin. Itu sebabnya, penderita diabetes sangat dianjurkan mengonsumsi sambal.
- Sambal mencegah kanker. Kandungan lycopene dalam tomat yang digunakan untuk membuat kanker berperan untuk melindungi tubuh dari serangan kanker. Kandungan karotenoid dalam tomat pun merupakan antioksidan yang sangat baik untuk tubuh.
Kuliner Khas Lamongan
Selain sambal Lamongan yang dielu-elukan banyak orang karena rasanya
yang mampu membenggoyang lidah dan membuat ketagihan, kini ada beberapa makanan khas Lamongan lainnya yang harus dicoba ketika berkunjung ke Lamongan. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Soto Lamongan
Wah..kalau soto Lamongan tidak perlu diragukan lagi kelezatannya. Soto berkuah kuning ini bisa dilahap bersama nasi, bisa pula tidak. Satu mangkok soto Lamongan berisi soun, ayam suwir, telur, dan ditaburi irisan seledri. Satu yang tidak boleh tertinggal saat penyajian soto lamongan adalah taburan koya. Koya merupakan kerupuk yang terbuat dari bawang putih dengan sedikit campuran udang. Setelah kerupuk digoreng, kerupuk dihancurkan hingga berbentuk butiran-butiran kasar. Koya inilah yang menimbulkan citrarasa gurih pada soto Lamongan.
Wah..kalau soto Lamongan tidak perlu diragukan lagi kelezatannya. Soto berkuah kuning ini bisa dilahap bersama nasi, bisa pula tidak. Satu mangkok soto Lamongan berisi soun, ayam suwir, telur, dan ditaburi irisan seledri. Satu yang tidak boleh tertinggal saat penyajian soto lamongan adalah taburan koya. Koya merupakan kerupuk yang terbuat dari bawang putih dengan sedikit campuran udang. Setelah kerupuk digoreng, kerupuk dihancurkan hingga berbentuk butiran-butiran kasar. Koya inilah yang menimbulkan citrarasa gurih pada soto Lamongan.
2. Wingko Babat
Ternyata untuk mencicipi wingko tidak harus berburu ke Semarang saja. Lamongan pun punya wingko babat yang rasanya tidak kalah legit dengan wingko di kota lain. Wingko merupakan kue berbentuk bulat pipih yang dibuat dari tepung ketan, parutan kelapa muda, dan gula. Parutan kelapa muda akan menimbulkan citrarasa gurih, sedangkan gula menimbulkan rasa manis. Itu sebabnya ketika memakan wingko, kita bisa merasakan gurih dan manis secara bersamaan.
Ternyata untuk mencicipi wingko tidak harus berburu ke Semarang saja. Lamongan pun punya wingko babat yang rasanya tidak kalah legit dengan wingko di kota lain. Wingko merupakan kue berbentuk bulat pipih yang dibuat dari tepung ketan, parutan kelapa muda, dan gula. Parutan kelapa muda akan menimbulkan citrarasa gurih, sedangkan gula menimbulkan rasa manis. Itu sebabnya ketika memakan wingko, kita bisa merasakan gurih dan manis secara bersamaan.
3. Nasi Boranan
Kalau berkunjung ke Lamongan, jangan lupa sempatkan diri mencicipi nasi Baronan. Nasi boranan adalah semacam nasi campur yang isinya adalah nasi putih atau nasi jagung dengan lauk pauk seperti ayam goreng, tahu dan tempe goreng, telur muda, rempeyek, dan terkadang diberi pula sambal lamongan bagi pembeli yang menyukai rasa pedas. Semuanya dikemas dalam daun pisang. Meski terbilang komplit, nasi Boranan dibandrol dengan harga yang murah dan rasa yang tentu saja tidak mengecewakan.
Kalau berkunjung ke Lamongan, jangan lupa sempatkan diri mencicipi nasi Baronan. Nasi boranan adalah semacam nasi campur yang isinya adalah nasi putih atau nasi jagung dengan lauk pauk seperti ayam goreng, tahu dan tempe goreng, telur muda, rempeyek, dan terkadang diberi pula sambal lamongan bagi pembeli yang menyukai rasa pedas. Semuanya dikemas dalam daun pisang. Meski terbilang komplit, nasi Boranan dibandrol dengan harga yang murah dan rasa yang tentu saja tidak mengecewakan.
4. Tahu Campur
Sesuai namanya, menu khas lamongan yang satu ini merupakan tahu yang dicampur dengan potongan lontong daun, irisan selada air, irisan daging, tauge, lento, dan kerupuk udang. Semua bahan di siram dengan bumbu yang disebut petis udang.
Sesuai namanya, menu khas lamongan yang satu ini merupakan tahu yang dicampur dengan potongan lontong daun, irisan selada air, irisan daging, tauge, lento, dan kerupuk udang. Semua bahan di siram dengan bumbu yang disebut petis udang.
5. Soto dan Rawon Kikil Lamongan
Soto kikil hampir sama dengan dengan soto Lamongan biasa. Hanya saja, ada tambahan irisan kikil di atasnya. Namun untuk soto kikil tidak menggunakan taburan koya seperti yang ada pada soto Lamongan biasa. Sedangkan rawon kikil Lamongan hampir sama desa dengan semur kikil yang bercitrarasa pedas manis.
Soto kikil hampir sama dengan dengan soto Lamongan biasa. Hanya saja, ada tambahan irisan kikil di atasnya. Namun untuk soto kikil tidak menggunakan taburan koya seperti yang ada pada soto Lamongan biasa. Sedangkan rawon kikil Lamongan hampir sama desa dengan semur kikil yang bercitrarasa pedas manis.
6. Otak-Otak Bandeng
Lamongan juga terkenal dengan makanan otak-otak bandengnya. Bila di Palembang otak-otak dibuat dengan bahan dasar ikan tenggiri, di Lamongan otak-otak dibuat berbahan dasar ikan bandeng. Dari segi rasa, otak-otak ikan bandeng dan otak-otak ikan tenggiri hampir serupa. Tinggal disesuaikan dengan selera masing-masing. Oh ya, otak-otak sering pula dimakan dengan cocolan sambal lamongan juga lho.
Lamongan juga terkenal dengan makanan otak-otak bandengnya. Bila di Palembang otak-otak dibuat dengan bahan dasar ikan tenggiri, di Lamongan otak-otak dibuat berbahan dasar ikan bandeng. Dari segi rasa, otak-otak ikan bandeng dan otak-otak ikan tenggiri hampir serupa. Tinggal disesuaikan dengan selera masing-masing. Oh ya, otak-otak sering pula dimakan dengan cocolan sambal lamongan juga lho.
Nah, demikianlah artikel mengenai cara membuat sambal Lamongan, komplit dengan manfaat mengonsumsi sambal dan makanan khas Lamongan lainnya. Semoga bisa menjadi referensi untuk kita semua.
Sumber : Anneahira.com